Ntvnews.id, Jakarta - Timnas Indonesia U-23 harus menunda mimpinya tampil di Olimpiade Paris 2024. Langkah Garuda Muda terhenti di babak playoff usai kalah 0-1 dari Guinea di Lapangan INF Clairefontaine, Prancis, Kamis (9/5/2024).
Perjuangan Indonesia kandas lewat penalti Ilaix Moriba pada menit ke-29. Tiang gawang Indonesia menggagalkan upaya Guniea memperlebar jarak lewat titik yang sama pada menit ke-50. Duel ini juga diwarnai kartu merah yang menimpa pelatih kepala Garuda Muda, Shin Tae-yong.
Kekalahan ini membuat wakil Asia di Olimpiade Paris 2024 hanya diisi tiga negara yang merupakan tiga besar Piala Asia U-23 2024, yakni Jepang, Uzbekistan, dan Irak.
Jepang sebagai juara Piala Asia U-23 akan menempati Grup D bersama Paraguay, Mali, dan Israel. Sementara runner up Uzbekistan berada di Grup C bersama Spanyol, Mesir, dan Rep Dominika.
Timnas Irak U-23 menyusul terbang ke Paris usai mengalahkan Garuda Muda 2-1 pada perebutan tempat ketiga. Irak tergabung di Grup B bersama Argentina, Maroko, dan Ukraina.
Sementara itu, Guinea akan bergabung di grup A bersama Prancis, AS, dan Selandia Baru.
Tim sepak bola Indonesia terakhir kali tampil di Olimpiade Melbourne 1956. Saat itu, tim Merah Putih terhenti di babak perempat final usai menyerah 0-4 pada laga ulangan melawan Uni Soviet. Pada pertandingan sebelumnya, kedua tim bermain imbang dengan skor 0-0.
Sebanyak 16 tim dari 6 benua akan mengikuti cabang olahraga sepak bola pada Olimpiade Paris 2024. Setiap tim hanya boleh dihuni oleh para pemain di bawah usia 23 tahun plus tiga senior.