Pasalnya, Pramono berkata Marteen merupakan pemain naturalisasi yang memiliki kedekatan dengan kampung halamannya, yakni kediri.
Diketahui, nenek Maarten berasal dari Kota Pare, Kediri, Jawa Timur.
"Kipernya (Maarten) hari ini top markotop. Kebetulan dia naturalisasi dari Kediri, kampung halamanku," ujar Pramono.
Pramono juga menjelaskan alasannya tidak duduk di tribun VIP. Dia mengaku lebih leluasa memberikan dukungan kepada tim asuhan Shin Tae-yong.
Di sisi lain, Pramono juga memuji ketertiban penonton SUGBK yang ingin menyaksikan pertandingan Timnas. Hal ini dirasakan ketika hendak memasuki stadion.
Menurutnya, hal ini perlu terus dijaga dengan baik.
"Jadi saya karena melewati tempat masyarakat yang secara umum, terus terang saya terkesan banget karena dorong-dorongannya luar biasa, tapi tetap saja tertib kan," ujarnya.