Ntvnews.id
"Kami akan berusaha meraih hasil sebaik mungkin untuk meraih gelar juara seperti tahun sebelumnya," kata Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Pelatnas PBSI Eng Hian dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Selasa 18 Februari 2025.
Indonesia akan mengirimkan 15 atlet untuk berlaga di HSBC BWF World Tour Super 1000 All England 2025, yang terdiri dari Jonathan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Chico Aura Dwi Wardoyo di tunggal putra.
Baca juga: PBSI Buka Seleksi Nasional 2025, Cari Talenta Baru untuk Pelatnas
Di tunggal putri, ada Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani.
Pada sektor ganda putra, Indonesia menurunkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana/Leo Rolly Carnando, dan Daniel Marthin/M Shohibul Fikri.
Sedangkan di ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti serta Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi juga akan bertanding.
"Saya berharap anak-anak bisa menunjukkan performa yang maksimal dan konsisten di tur Eropa nanti," kata Eng Hian.
All England merupakan salah satu dari empat turnamen utama dalam BWF Tour, sehingga wajar jika PBSI menargetkan kemenangan di ajang ini.
Baca juga: Daihatsu Indonesia Masters: PBSI Berikan Apresiasi untuk Kolaborasi yang Menginspirasi
Dalam tiga edisi terakhir, Indonesia selalu meraih setidaknya satu gelar, termasuk pada 2022 ketika pasangan ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana keluar sebagai juara setelah mengalahkan senior mereka, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan skor 21-19, 21-13.
Pada edisi berikutnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga berhasil menjadi juara ganda putra setelah mengalahkan Ahsan/Setiawan dengan skor 21-17, 21-14.
Pada 2024, Jonatan Christie di tunggal putra dan pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil meraih dua gelar juara untuk Indonesia di turnamen tersebut.
(Sumber: Antara)