Jelang Lawan Indonesia, Pelatih Australia Khawatirkan Kondisi Allianz Stadium

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 18 Mar 2025, 13:05
thumbnail-author
Marco Tampubolon
Penulis & Editor
Bagikan
Sdyney Football Stadium, Australia Sdyney Football Stadium, Australia (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Pelatih Australia, Tony Popovic khawatir dengan kondisi lapangan Allianz Stadium yang bakal jadi lokasi pertarungan melawan Indonesia pada 20 Maret 2025. Pasalnya, penggunaan yang cukup intens berpotensi membuat arena pertempuran jadi tidak ideal. 

Seperti diketahui, Australia dan Indonesia akan bertarung pada lanjutan ronde ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2026. Saat ini, persaingan di Grup C terbilang sangat ketat. Australia yang berada di urutan kedua hanya terpaut satu poin dari skuad Garuda yang menempati posisi ketiga.

Baca juga: Jelang Laga Timnas Indonesia, 3.000 Tiket untuk Suporter Bahrain Tidak Terjual

Pelatih Australia, Tony Popovic sudah memanggil para pemain terbaiknya untuk menghadapi laga ini. Begitu juga dengan Indonesia. Hanya saja, Popivic waswas melihat kondisi arena duel. 

"Sayangnya itu (kondisi lapangan) adalah sesuatu yang tidak dapat kami kendalikan, kami memiliki stadion serbaguna di Australia," kata Popovic seperti dilansir innereastreview.

"Jika Anda menggelar pertandingan hari Kamis, Sydney akan tetap bermain pada Sabtu malam, jadi itu tidak akan berubah," ujar Popovic beberapa hari lalu. 

Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kedua kanan) menyalami pemain Timnas Indonesia saat melepas keberangkatan pemain dan ofisial Timnas Indonesia menuju Australia di Jakarta, Minggu (16/3/2025). Timnas Indonesia akan bertanding melawan Timnas Australia dal <b>(Antara)</b> Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kedua kanan) menyalami pemain Timnas Indonesia saat melepas keberangkatan pemain dan ofisial Timnas Indonesia menuju Australia di Jakarta, Minggu (16/3/2025). Timnas Indonesia akan bertanding melawan Timnas Australia dal (Antara)

Kekhawatiran Popovic tentu bukan tanpa alasan. Pelatih Jeonbuk Motors, Gus Poyet juga mengeluhkannya saat timnya kalah 2-3 dari Sydney FC di Liga Champions Asia, 13 Maret lalu. 

"Ada dua kompetisi rugbi berbeda yang berlangsung di sini … Saya tidak akan menyukainya jika saya menjadi pelatih Sydney," kata pelatih asal Uruguay itu sembari bercanda. 

Sydney Football Stadium memang bukan hanya markas klub sepak bola. Dua tim rugbi, NSW Waratahs dan Sydney Roosters juga menggunakan stadion berkapasitas 45 ribu penonton ini.

Hujan deras di Sydney membuat lapangan juga cepat rusak. Foto-foto yang diambil oleh AAP juga sempat memperlihatkan petugas yang tengah meletakkan potongan rumput di atas tanah tandus. Minggu lalu, Allianz Stadium juga masih digunakan untuk duel Sydney FC vs Wellington Phoenix.

Baca Juga: 

Erick Thohir Perkenalkan Pemain Muda dan Timnas Wanita ke Presiden Prabowo"Kami tidak punya waktu yang jelas, katakanlah dua minggu, untuk mengurus lapangan. Bagi Socceroos, itu akan ideal, tetapi itu bukan situasi yang kami inginkan," kata Popovic.

"Secara kasat mata, itu tidak terlihat bagus ... Kami hanya harus beradaptasi dan mengatasinya. Saya yakin orang-orang di stadion akan melakukan yang terbaik untuk memastikan bahwa itu berada pada level yang cukup baik untuk sepak bola internasional," tutupnya. 

 

x|close