Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menilai pemain cadangan Timnas Indonesia, sama baiknya dengan kualitas pemain utama. Karena itu pihaknya tak terlalu khawatir apabila ada pemain inti yang tak bisa bermain akibat cedera, sanksi akumulasi kartu dan lainnya.
Termasuk ketika melawan China nanti pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Kita percaya sekarang Timnas kita sudah punya kekuatan 2x11 (pemain), kan saya selalu bilang," ujar Erick di sela latihan pemain Timnas, Stadion Madya, GBK, Senayan, Jakarta, Senin, 2 Juni 2025 petang.
"Kalau dulu ada satu, dua cedera kita sudah pusing," imbuhnya.
Seperti halnya dengan yang terjadi pada kiper utama Timnas, Maarten Paes. Paes harus absen saat melawan China akibat sanksi akumulasi kartu kuning.
Posisinya lantas kemungkinan digantikan kiper klub liga Italia, Palermo, Emil Audero Mulyadi. Erick mengaku tak khawatir dengan kondisi di sektor penjaga gawang itu.
"Sekarang ada dua goalkepper (kiper) ditambah dengan Nadeo, ada Airlangga saya rasa ini komposisi yang cukup dalam ya," tutur Erick.
Begitu pula di posisi bek yang menurut Erick, juga sepadan kualitasnya antara pemain utama dan cadangan.
"Sama juga di bek kanan, bek kiri, bek tengah. Lapangan tengah kita juga mulai ada, mungkin masih kurang satu, dua mungkin ke depannya," kata Erick.
Termasuk di lini depan Timnas yang juga baik, namun Erick mengakui masih perlu ada penambahan. Erick menilai keseimbangan pemain Timnas saat ini sangatlah baik.
"Depan mungkin kita perlu tambah, tapi dengan kekuatan yang ada hari ini saya rasa keseimbangan tim sudah sangat bagus," jelasnya.
Diketahui, selain Paes, pemain andalan Timnas seperti Ragnar Oratmangoen juga absen saat berhadapan dengan China. Oratmangoen disebut terkena virus atau cedera, sehingga tak bisa memperkuat Timnas pada Kamis, 5 Juni 2025.
Di samping itu, ada juga Marselino Ferdinan yang bernasib sama seperti Paes. Kemudian ada Sandy Walsh, Eliano Reijnders, dan Septian Bagaskara.