Ntvnews.id, Jakarta - Pemain timnas Indonesia Kevin Diks terjebak di bandara Doha, Qatar sejak Senin malam 23 Juni 2025 kemarin. Kevin bersama istri dan anaknya tengah transit untuk pulang ke Kopenhagen usai liburan di Lombok NTB.
“Teman-teman, kita sekarang berada di Doha dan baru saja mendengar ledakan dari tentara Iran,” tulis Kevin di Instagram ekslusifnya @kevindiks2 dikutip NTVnews, Selasa 24 Juni 2025.
Kevin berada di bandara Doha saat Iran tengah menyerang pangkalan udara Amerika Serikat yang berada di Al Udeid di Qatar. Saat ini dia masih berada di bandara lantaran pemerintah Qatar menutup seluruh wilayah udaranya untuk perjalanan komersil.
Kevin Diks terjebak di bandara Doha Qatar (Instagram @kevindiks2)
Saat ini kata Kevin, pemerintah mulai membuka perlahan ruang udara untuk perjalanan penerbangan pesawat komersil. Tetapi dia belum bisa memastikan untuk penerbangan pesawat yang akan ditumpanginya.
“Ruang udara dibuka selama dua jam sekarang dan tidak ada yang tahu apa yang terjadi dengan penerbangan kami. Entah penerbangan saya akan tertunda sekitar 6/7 jam atau akan dibatalkan,” tulis Kevin lagi.
Sebelumnya, Pasukan militer Iran meluncurkan serangan rudal yang menyasar pangkalan militer AS di al-Udeid, Qatar, pada Senin, 23 Juni 2025 malam.
Aksi ini merupakan balasan atas penghancuran tiga fasilitas nuklir Iran oleh serangan udara Amerika Serikat.
Dilansir dari Al-Arabiya, Selasa, 24 Juni 2025, serangan tersebut dijuluki sebagai serangan yang “menghancurkan dan kuat.”
Pemerintah Qatar mengecam tindakan tersebut dan menegaskan haknya untuk memberikan respons langsung sesuai dengan ketentuan hukum internasional setelah wilayahnya, yang menjadi lokasi pangkalan militer AS, menjadi target serangan Iran.