Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang memfinalisasi proses perekrutan dua penyerang baru untuk memperkuat lini depan tim nasional Indonesia. Hal ini disampaikannya saat menanggapi pertanyaan seputar komposisi skuad menyusul cedera yang dialami oleh Ole Romeny.
Menurut Erick Thohir, potensi cedera pemain adalah hal yang tak terelakkan dalam sepak bola. Karena itu, PSSI menyiapkan kedalaman skuad di berbagai lini, termasuk lini serang yang dinilai masih memerlukan tambahan kekuatan.
“Resiko cedera ada, makanya kita tarok pelapis. Di kiri ada tiga bek, di kanan ada tiga bek, di tengah kurang dikit, di depan kurang dikit, yaudah,” ujar Erick Thohir kepada wartawan, Jumat 18 Juli 2025.
Dalam kesempatan yang sama, Erick menyebut nama Mauro Zijlstra, striker muda berusia 20 tahun yang sedang dalam proses naturalisasi. Meski masih muda, Mauro Zijlstra disebut memiliki potensi besar dan diproyeksikan untuk tim U-20 atau U-23 terlebih dahulu.
Baca Juga: Erick Thohir : Ragnar Cedera Tak Ada yang Cariin, Tapi Ole Diributkan
“Sekarang sudah ada, tentu prosesnya. Nah, dia umur 20, tapi di sepak bola modern, Yamal aja bisa bagus. Ya kita dorong, tapi jangan kecepetan. Di U-20, U-23 dulu, siapa tahu bagus, kayak Jens Raven kemarin,” jelas Erick.
Erick Thohir juga menyebut Jens Raven, striker naturalisasi lainnya, yang sempat mencuri perhatian usai mencetak enam gol dalam satu pertandingan. Namun, ia menekankan bahwa semua pemain harus membuktikan diri terlebih dahulu.
“Biar dia buktikan dulu. Masih ada Hokky, biar bersaing Jens sama Hokky. Biar jangan gede kepala pemain itu,” katanya.
Terkait dua striker tambahan yang sedang diupayakan, Erick mengaku belum bisa membeberkan identitas mereka karena prosesnya masih berjalan.
Mauro Zijlstra (IG: Mauro Zijlstra)
“Dan kami sedang mendorong beberapa tambahan, seperti apa saya belum bisa ngomong. Dan ada dua tambahan yang sedang kita seriusin. Tadi malam dua-duanya komit untuk bergabung, sudah,” ungkap Erick Thohir.
Namun saat ditanya lebih lanjut soal nama kedua pemain tersebut, Erick Thohir enggan membeberkan. “Belum bisa, belum ada black and white. Tidak, tidak,” tegasnya.
Meski masih merahasiakan identitas keduanya, Erick menegaskan bahwa posisi yang diperkuat adalah lini depan. “Ya depanlah. Orang bek tengah, kanan kiri udah banyak, masak nambah lagi. Ya depan,” pungkasnya.
Dengan tambahan dua striker baru ini, persaingan di lini depan timnas dipastikan akan semakin ketat. Selain Jens Raven dan Hokky Caraka, publik juga menantikan sejauh mana Mauro Zijlstra dan dua nama baru lainnya bisa memberikan kontribusi bagi skuad Garuda di masa mendatang.