Ntvnews.id, Jakarta - Bentrokan antar suporter penggemar sepak bola terjadi setelah final Piala Kolombia di kota Medellin pada Rabu malam.
Pihak berwenang menyatakan, sedikitnya 59 orang terluka dalam insiden kerusuhan tersebut, pada akhir pertandingan dimana momen Atletico Nacional mengalahkan sesama tim Medellin, Deportivo Independiente Medellin 1-0.
Kericuhan itu terekam jelas dengan beberapa video yang beredar di sosial media, dimana puluhan pendukung dari kedua tim menyerbu lapangan di stadion Atanasio Girardot, melemparkan benda-benda berbahaya.
Atas kejadian tersebut, sejumlah polisi dikerahkan untuk mengamankan lokasi, dan sekitar 52 orang dirawat akibat alami cedera serius. Sejauh ini, polisi tengah meninjau rekaman CCTV dari kerusuhan tersebut untuk mencoba mengidentifikasi para pelakunya.
Alhasil, upacara penyerahan trofi Copa Colombia kepada Atletico Nacional dan medali kepada para pemain dibatalkan karena kerusuhan.
Sebelumnya, di Kolombia sendiri penggemar tim tamu biasanya dilarang menghadiri pertandingan antar tim besar untuk mencegah insiden. Namun, balai kota Medellin telah memutuskan untuk mengizinkan penggemar Atletico Nacional - tim tamu dalam pertandingan hari Rabu - untuk menghadiri pertandingan tersebut, guna mempromosikan perdamaian dalam sepak bola.
Wali Kota Federico Gutierrez menyebut orang yang terlibat dalam kerusuhan itu sebagai kriminal dan orang-orang yang tidak pantas berada di jalan yang benar.
Bentrokan penonton usai Final Sepak Bola Kolombia (Akun X)