Perusahaan yang memproduksi mobil listrik dengan terjangkau ini pada 2022 berhasil melampaui pabrikan mobil lain seperti Li Auto, Nio dan Xpeng, dengan volume produksi tahunan lebih dari 150.000 unit mobil.
Saat itu, Neta memutuskan untuk naik kelas dengan meluncurkan model yang secara teknis canggih dengan harga yang lebih tinggi. Lini model Neta saat ini yaitu Neta Aya (Neta V II), Neta X, Neta GT, Neta L, Neta S, dan Neta S Hunting.
Namun, volume penjualan mobilnya justru terus menurun di China. Dari Januari hingga September 2024, Neta hanya mengirimkaan 53.853 unit kendaraan di dalam negeri, kurang dari 30 persen dari target penjualan tahunannya.
Menurut orang dalam industri, Neta mengirimkan sekitar 4.500 unit kendaraan pada Oktober, atau turun 40 persen dari bulan sebelumnya.
Penurunan penjualan tersebut antara lain dipengaruhi masalah pengiriman Neta S Hunting. Hal ini diketahui dari banyaknya komentar pelanggan di akun Weibo CEO Neta Zhang Yong.
Menurut sumber-sumber di China, Neta tidak dapat mengirimkan varian Pro dari S Hunting karena ada aksesori yang hilang. Kinerja penjualan model mobil Neta lainnya juga kurang baik.