Ntvnews.id, Jakarta - Nissan memutuskan untuk mengurangi produksi kendaraan di Amerika Serikat (AS) hingga 17 persen pada akhir Maret 2025.
Langkah itu bakal berdampak pada model populer seperti Frontier dan Rogue. Pemangkasan produksi ini diakibatkan penurunan penjualan global yang dialami pabrikan mobil asal Jepang tersebut.
Melansir Carscoops, Jumat, 29 November 2024, pabrik perakitan Canton, Minnesota, yang memproduksi truk pikap Frontier dan model lainnya, serta pabrik Smyrna di Tennessee, tempat produksi Rogue, akan terpengaruh.
Frontier dan Rogue menyumbang sekitar 30 persen dari total penjualan Nissan di Negara Paman Sam tersebut.
Menurut laporan Nikkei Asia, keputusan pengurangan produksi ini mengikuti langkah sebelumnya untuk memperlambat produksi di dua pabrik tersebut hingga akhir Desember, serta mengurangi jadwal kerja dari lima hari seminggu menjadi empat hari.
Nissan menjelaskan mereka tengah mengevaluasi perkiraan produksi untuk menyesuaikan dengan tren pasar dan permintaan model-model tertentu.