Severity: Warning
Message: Invalid argument supplied for foreach()
Filename: libraries/General.php
Line Number: 87
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Ntvnews.id, Jakarta - Pabrik Tesla di Shanghai, China, akan memulai produksi massal Model Y versi facelift pada Januari mendatang, menurut laporan media lokal LatePost.
Perubahan pada Tesla Model Y yang baru akan mirip dengan pembaruan yang dilakukan pada Model 3, dengan penyesuaian pada interior, eksterior, kapasitas baterai, kinerja motor, dan fitur self-driving, demikian laporan tersebut, seperti dikutip dari CnEVPost, Jumat, 20 Desember 2024.
Selain itu, laporan juga menyebutkan, Tesla Giga Shanghai diperkirakan akan mulai mengirimkan Model Y dengan konfigurasi enam kursi pada kuartal keempat (Q4) 2025.
Laporan ini tidak mengungkapkan informasi lebih lanjut mengenai Model Y facelift, namun lebih fokus pada kabar terkait pengunduran diri Song Gang, yang sebelumnya memimpin pembangunan pabrik Tesla di Shanghai.
Giga Shanghai adalah pabrik Tesla terbesar di dunia, dengan kapasitas produksi tahunan sekitar 1 juta kendaraan. Pabrik ini memproduksi Model 3 dan Model Y, yang keduanya merupakan model lima kursi.
Pabrik tersebut mulai beroperasi pada akhir 2019 dan mulai mengirimkan Model 3 yang diproduksi secara lokal pada Januari 2020, dan Model Y pada Januari 2021.