Changan Deepal SL03 dan BAIC Arcfox Alpha S Resmi Kantongi Izin Otonom Level 3 di China

Ntvnews.id, Jakarta - Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT) China resmi merilis gelombang pertama izin kendaraan dengan kemampuan mengemudi otonom bersyarat Level 3 pada Senin, 15 Desember. 

Dua mobil listrik, yakni Deepal SL03 milik Changan dan Arcfox Alpha S dari BAIC, akan mulai menjalani uji coba jalan di wilayah tertentu di Beijing dan Chongqing.

Penerbitan izin ini menjadi tonggak penting yang menandai peralihan China dari tahap pengujian menuju penerapan komersial teknologi kendaraan otonom Level 3.

Kendaraan yang Mendapat Izin

- Deepal SL03

Deepal SL03 merupakan sedan listrik murni dengan kode model SC7000AAARBEV dari merek Deepal milik Changan. 

Kendaraan ini mampu melakukan pengemudian otonom dalam kondisi lalu lintas padat di jalan raya dan jalan tol perkotaan satu lajur, dengan kecepatan maksimum 50 km/jam.

Uji coba kendaraan ini akan dilakukan secara terbatas di sejumlah ruas jalan di Chongqing, termasuk jalan tol lingkar dalam, jalan tol lingkar dalam baru (dari Persimpangan Gaotanyan hingga Persimpangan Jembatan Laijia), serta Jalan Yudu (dari Persimpangan Renhe hingga Persimpangan Bandara).

Baca Juga: Rekor Baru di November 2025, Penjualan Suzuki Indomobil Sales Lampaui 6.000 Unit

BAIC Arcfox Alpha S. (Foto: Istimewa via CarNewsChina)

- Arcfox Alpha S

Arcfox Alpha S adalah sedan listrik murni dengan kode model BJ7001A61NBEV dari merek Arcfox milik BAIC. 

Mobil ini mampu melakukan pengemudian otonom di jalan raya dan jalan tol perkotaan satu lajur dengan kecepatan maksimum mencapai 80 km/jam.

Pengujiannya akan berlangsung di beberapa ruas jalan di Beijing, antara lain Jalan Tol Jingzhu (dari Jembatan Baru Jiugong di Distrik Daxing hingga Jalan Tol Jalur Utara Bandara), Jalan Tol Jalur Utara Bandara (dari Jembatan Selatan Daqu hingga Jalan Tol Bandara Daxing), serta Jalan Tol Bandara Daxing (dari Jalan Lingkar Keenam Selatan hingga Jalan Tol Jalur Utara Bandara).

Menurut MIIT, kedua kendaraan tersebut akan dioperasikan oleh entitas terpisah di Chongqing dan Beijing dalam wilayah yang telah ditentukan. 

Pemerintah China akan memperketat pengawasan operasional serta langkah-langkah keselamatan, sekaligus terus menyempurnakan sistem manajemen dan regulasi kendaraan cerdas terhubung guna mendorong pengembangan industri kendaraan energi baru China secara berkelanjutan dan berkualitas tinggi.