Anggota DPR Meksiko Saling Jambak di Ruang Sidang

Ntvnews.id,Meksiko - Sekelompok anggota parlemen perempuan di Kongres Mexico City, ibu kota Meksiko, terlibat bentrokan fisik saat berlangsungnya perdebatan di ruang sidang. Insiden tersebut terekam kamera siaran langsung, memperlihatkan para legislator perempuan saling menarik rambut dan memukul satu sama lain.

Dilansir dari AFP, Rabu, 17 Desember 2025, Peristiwa itu bermula ketika sejumlah anggota parlemen perempuan dari Partai Aksi Nasional (PAN), partai oposisi berhaluan sayap kanan, mendekati podium utama untuk memprotes dugaan pelanggaran aturan oleh Partai Morena yang berhaluan sayap kiri.

Partai Morena sendiri saat ini menguasai mayoritas kursi di parlemen Mexico City.

Menurut laporan media lokal Meksiko, perdebatan yang memicu kericuhan tersebut berkaitan dengan rencana reformasi badan pengawas transparansi pemerintah kota Mexico City.

Baca Juga: Trump Masukan Fentanil sebagai Senjata Pemusnah Massal

Rekaman video insiden itu menunjukkan situasi yang memanas ketika sedikitnya lima anggota parlemen perempuan dari kedua kubu terlibat adu argumen keras, disertai aksi saling menyikut, menampar, serta menarik atau menjambak rambut.

Dalam kericuhan tersebut, anggota parlemen dari Partai Morena terlihat berusaha secara fisik mengusir legislator PAN dari podium. Namun, upaya itu ditolak oleh pihak PAN yang enggan meninggalkan tempat.

"Kami naik ke podium secara damai, tanpa menyentuh siapa pun, dan keputusan yang dibuat oleh kelompok legislatif mayoritas dan sekutu-sekutunya adalah untuk mencoba merebut kembali kendali dewan melalui kekerasan," kata salah satu ajudan perwakilan PAN, Andres Atayde, dalam konferensi pers usai insiden itu.

Daniela Alvarez, anggota parlemen PAN yang turut mendekati podium, juga menyampaikan kritiknya kepada wartawan.

Baca Juga: Presiden Meksiko Respons Ancaman Serangan dari Donald Trump

"Ini bukan hanya vulgar, bukan hanya agresif, tetapi juga menyedihkan bahwa ini merupakan partai mayoritas yang berkuasa di kota ini." jelasnya.

Usai kejadian tersebut, sebagaimana dilaporkan melalui unggahan Kongres Mexico City di media sosial, para legislator PAN memilih meninggalkan ruang sidang. Sementara itu, mayoritas anggota parlemen dari Partai Morena melanjutkan jalannya perdebatan tanpa kehadiran oposisi.

"Yang sangat mengkhawatirkan kami adalah bagaimana oposisi secara sistematis menggunakan kekerasan alih-alih argumen, karena tidak mampu berdebat," kata juru bicara Partai Morena, Paulo Garcia, saat berbicara kepada televisi lokal Milenio.