Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto menegaskan pentingnya kepemimpinan yang tegas namun humanis dalam membina prajurit TNI.
Pesan tersebut disampaikan saat memimpin Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Lapangan Udara Suparlan, Pusdiklatpassus, Batujajar, Bandung, Minggu, 10 Agustus 2025.
Dalam kesempatan itu, Prabowo melantik 6 Panglima Kodam baru, 20 Komandan Brigade baru, dan 100 Batalyon Teritorial Pembangunan.
Ia menekankan bahwa setiap pemimpin militer harus selalu berada di garis depan bersama pasukannya, terutama di situasi berbahaya dan kritis.
"Memimpin dari depan, memimpin di tengah-tengah pasukan, berada di tempat berbahaya, kritis, tidak ada komandan pasukan memimpin dari belakang," kata Prabowo.
Prabowo (YouTube Sekretariat Presiden)
Baca Juga: Prabowo Lantik 6 Pangdam di Kodam Baru
Prabowo juga mengingatkan bahwa hubungan pemimpin dan anak buah harus dilandasi rasa tanggung jawab serta kepedulian layaknya keluarga.
"Saya titip saudara-saudara sekalian, jaga pasukanmu sebaik-baiknya, bina anak buahmu sebaik-baiknya, anak buahmu adalah bagaikan anak kandungmu sendiri," ujarnya.
"Pimpin dengan baik, jaga mereka dengan baik, latih dengan baik, latih dengan keras, tapi tidak dengan kekejaman," katanya lagi.
Preiden Prabowo mengungkap amanatnya dengan mengingatkan kembali bahwa TNI adalah bagian dari rakyat dan bertugas untuk rakyat.