Ntvnews.id, Jakarta - Pemerintah mulai menyusun rancangan anggaran belanja kementerian dan lembaga (K/L) untuk tahun 2026.
Melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu), total pagu indikatif belanja dalam APBN 2026 ditetapkan sebesar Rp1.157,77 triliun.
Anggaran pagu itu tertuang dalam dokumen Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2026.
Dalam dokumen tersebut, seluruh kebijakan belanja K/L ini selanjutnya akan dilaksanakan oleh 98 K/L pada tahun anggaran 2026, setelah masing-masing K/L melalui tahapan proses pembahasan tinjau ulang angka dasar (review baseline) bersama dengan Kemenkeu dan Bappenas.
Baca juga: Guru SMP Negeri di Depok Diduga Cabuli Siswi, Sekolah Dituding Sudutkan Korban
Dari total anggaran itu, Badan Gizi Nasional (BGN) menjadi penerima anggaran terbesar dengan alokasi sebesar Rp217,86 triliun.
Anggaran ini menunjukkan komitmen pemerintah terhadap perluasan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto.
Kedua K/L yang menerima anggaran terbesar adalah Kementerian Pertahanan senilai Rp167,4 triliun. Posisi ketiga Kepolisian RI dengan anggaran Rp109,67 triliun.
Keempat Kementerian Kesehatan senilai Rp104,35 triliun. Kelima K/L dengan anggaran terbesar adalah Kementerian Sosial mencapai Rp76,04 triliun.
Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp8.000, Sentuh Rp1.923.000 per Gram
Berikut ini adalah 10 K/L yang mendapatkan anggaran terbesar di tahun 2026:
1. Badan Gizi Nasional (BGN): Rp217,86 triliun
2. Kementerian Pertahanan(Kemenhan): Rp167,4 triliun
3. Kepolisian RI (Polri): Rp109,67 triliun
4. Kementerian Kesehatan (Kemenkes): Rp104,35 triliun
5. Kementerian Sosial (Kemensos): Rp76,04 triliun
6. Kementerian Agama (Kemenag): Rp75,21 triliun
7. Kementerian Pekerjaan Umum (PU): Rp70,86 triliun
8. Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek): Rp55,45 triliun
9. Kementerian Keuangan (Kemenkeu): Rp47,13 triliun
10. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen): Rp33,65 triliun.