Severity: Warning
Message: Invalid argument supplied for foreach()
Filename: libraries/General.php
Line Number: 87
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Ntvnews.id, Jakarta - Seperti diketahui, Armor Toreador adalah suami dari seorang selebgram cantik yang bernama Cut Intan Nabila. Kini, sosok Armor Toreador menjadi sorotan setelah diduga terlibat dalam kasus Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap istrinya.
Hal ini terbukti dari rekaman CCTV yang memperlihatkan aksi kekerasan Armor terhadap Intan yang tidak berdaya. Melalui akun Instagram pribadinya, Intan membagikan video yang memperlihatkan momen ketika ia mengalami kekerasan oleh suaminya, Armor Toreador.
Dalam video tersebut, terlihat Intan menangis di atas tempat tidur sebelum kemudian dipukul oleh Armor. Kejadian ini terjadi di depan anak mereka, di mana bayi mereka sempat terkena tendangan. Lalu, siapa sebenarnya Armor Toreador? Simak profil lengkapnya berikut ini.
Profil Armor Toreador
Armor Toreador Suami Cut Intan Nabila (TikTok)
Armor adalah seorang pengusaha yang juga memiliki keahlian sebagai instruktur di bidang cukur rambut. Ia mendirikan dan menjabat sebagai CEO PT Bisnis Cukur Nusantara, sebuah perusahaan yang mengelola Sekolah Cukur Negeri dan Bisnis Barbershop.
Sekolah Cukur Negeri didirikan dengan tujuan memberikan pelatihan profesional di bidang cukur rambut, sehingga mampu melahirkan capster atau tukang cukur berkualitas tinggi. Di sisi lain, Bisnis Barbershop hadir sebagai layanan konsultasi yang diperuntukkan bagi individu atau kelompok yang berminat untuk membuka usaha barbershop sendiri.
Selain perannya di dunia bisnis cukur, Armor juga aktif dalam organisasi Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) di Jawa Barat, di mana ia terlibat sebagai anggota Badan Pengurus Daerah. Sebelum mencapai kesuksesannya saat ini, Armor menempuh pendidikan di Universitas Al Azhar Indonesia dari tahun 2016 hingga 2023.