Ntvnews.id, Jakarta - Marak dan hebohnya edukasi review skincare yang dilakukan oleh sejumlah oknum hingga berujung dugaan pemerasan, tampak menyeret nama Dokter Detektif alias Doktif, usai beredar rekaman berusaha peras suami Reza Gladys di kafe Serang.
Doktif yang menyebutkan angka 2 juta SGD atau setara Rp24 miliar itu, menyebut tidak akan mereview lagi produk Glafidsya bak dianggap sebagai uang tutup mulut.
Menanggapi hal tersebut, dr. Richard Lee selaku rekan satu profesi mengaku jika dirinya mengetahui semua kronologi dan cerita asli itu, namun belum saatnya buka suara.
"Saya tahu semua, saya tahu cerita lengkapnya, saya tahu semuanya lah dari A sampai Z, tapi saya menolak untuk berbicara," tutur Richard Lee di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, 7 Maret 2025.
Menurut dr. Richard Lee ada waktunya nanti untuk dirinya buka suara terkait kisruh dugaan sindikat dan pemerasan tersebut, seperti soal kisah perjalanannya pindah agama yang sempat disembunyikan selama 2 tahun lamanya.
"Ada waktunya nanti tapi bukan sekarang, biar polisi saja yang menentukan bukan aku. Aku gak mau cari musuh dan ribut di sosial media, jadi benar atau pun salah biar polisi aja," sahut Richard Lee.
Diduga sama-sama pernah menjadi korban pemerasan hingga gelontorkan uang Rp2 miliar, Richard Lee akui ada waktunya untuk ia buka suara nanti.
"Saya diduga diperas? Ada waktunya lah nanti saya ngomong. Tapi tidak sekarang ya," timpalnya.
Meskipun sering kena sindir dan dihina oleh Nikita Mirzani, Richard Lee ngaku ingin menjenguk ia di tahanan Polda jika diajak oleh dr. Oky Pratama.
"Sebenarnya aku pengen ngunjungin sih, siapa tahu bisa menjalin silaturahmi. Intinya aku sudah tidak mau ikut terlalu dalam dengan huru-hara ini bagiku yang paling penting karyawanku jadi aku mau fokus ke bisnis," pungkasnya.