Ntvnews.id, Jakarta - Di sekolah maupun perguruan tinggi, makalah adalah salah satu bentuk karya ilmiah yang sering diminta. Tidak hanya pandai dalam merangkai kata yang diperlukan untuk membuat makalah yang baik, tetapi juga memahami struktur, format, dan standar penulisan akademik yang sesuai
Dalam artikel ini, kita akan mempelajari cara membuat makalah yang baik dan benar secara lengkap dan mudah dipahami oleh pemula.
1. Pahami Pengertian dan Tujuan Makalah
Sangat penting untuk memahami bahwa makalah bertujuan untuk membahas topik secara objektif dan sistematis berdasarkan kajian pustaka dan data yang relevan sebelum memulai. Dalam buku Sugiyono (2017) yang berjudul Metode Penelitian Pendidikan, makalah didefinisikan sebagai karya ilmiah yang membahas topik tertentu dengan data lapangan atau kajian teoritis.
2. Tentukan Topik dan Rumusan Masalah yang Relevan
Langkah pertama yang sangat penting adalah pemilihan topik. Pastikan topik tersebut sesuai dengan bidang studi Anda dan memiliki sumber data yang memadai. Setelah memilih topik, buatlah rumusan masalah yang jelas dan spesifik. Rumusan ini akan berfungsi sebagai panduan untuk menulis isi makalah.
3. Kumpulkan Referensi yang Kredibel
Salah satu cara untuk membuat makalah yang baik dan benar adalah dengan menggunakan referensi yang relevan. Gunakan sumber seperti buku, jurnal, artikel, dan laporan penelitian yang relevan. Untuk keperluan daftar pustaka, pastikan semua sumber dicatat dengan baik. Perpustakaan kampus, Google Scholar, dan ResearchGate adalah tempat yang bagus untuk memulai mencari referensi yang terpercaya.
4. Pahami Struktur Makalah
Struktur dalam makalah umumnya terdiri dari:
-
Halaman Judul
-
Kata Pengantar
-
Daftar Isi
-
Pendahuluan (Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan Penulisan)
-
Pembahasan
-
Penutup (Kesimpulan dan Saran)
-
Daftar Pustaka
-
Lampiran (jika ada)
Mengikuti struktur ini akan membuat makalah Anda tertata rapi dan mudah dibaca.
Baca juga: Panduan Lengkap Cara Sitasi dan Mengutip Jurnal agar Lolos Uji Plagiarisme
5. Gunakan Bahasa yang Baku dan Objektif
Karena makalah adalah karya ilmiah, gunakan bahasa yang formal dan baku. Jangan gunakan kata-kata emosional atau subjektif. Pastikan bahwa ejaan Anda memenuhi persyaratan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia). Makalah akan lebih mudah dibaca dengan kalimat aktif dan paragraf yang koheren.
6. Perhatikan Kutipan dan Daftar Pustaka
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan pemula adalah mengabaikan tata cara mengutip dan membuat daftar pustaka. Gunakan metode kutipan yang diakui, seperti APA Style atau MLA Style. Misalnya:
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
7. Revisi dan Cek Plagiarisme
Sebelum makalah dikumpulkan, lakukan revisi secara menyeluruh. Periksa kembali kesalahan penulisan, tata bahasa, dan konsistensi format. Gunakan alat cek plagiarisme seperti Turnitin atau Plagiarism Checker untuk memastikan orisinalitas tulisan Anda.