Asma Nadia dan Isa Alamsyah Gelar Kopdar Nasional KBM, Bagikan Cincin Berlian ke Penulis

Ntvnews.id, Jakarta - Komunitas Bisa Menulis (KBM), yang dicetuskan oleh Asma Nadia selaku penulis top papan atas bersama sang suami Isa Alamsyah, gelar acara kopdar nasional sekaligus memperingati HUT Perpustakaan Nasional RI ke-45, di kawasan Jakarta Pusat.

Acara kopdar nasional ini dihadiri oleh 300 penulis yang rata-rata namanya mulai aktif dan menghasilkan karya cerita seperti Asma Nadia. Hal ini membuktikan bahwa siapa saja berkesempatan untuk berkarya dan tidak terpaut oleh usia. 

"Ada yang ibu rumah tangga, cleaning service, buruh, hingga pengajar. Dari produktivitas dan konsistenti menulis, mereka dapat penghasilan ratusan juta bahkan ada yang mencapai 1 hingga 3 miliar rupiah," tutur Asmara Nadia terkait peserta Komunitas Bisa Menulis (KBM), 15 Mei 2025.

Selaku CEO KBM Asma Nadia dan Isa Alamsyah menceritakan jika sudah banyak penulis dalam komunitasnya itu yang mampu menghasilkan omset hingga ratusan juta bahkan sampai Rp3 miliar.

"Jadi kopdar yang sekarang itu agendanya penulis-penulis yang status Emerald, sudah berpenghasilkan di atas Rp 500 juta. Lalu penulis Diamond berpenghasilan di atas Rp 1 miliar. Mereka sharing tips sukses mereka menulis di acara ini," kata Isa Alamsyah.

Sebagai owner, Isa dan Asma Nadia memiliki cara untuk mengapresiasi muridnya yang tergabung di komunitas dengan memberikan hadian berupa cincin berlian.

"Bagi yang statusnya Diamond, sudah dibelikan cincin diamond sebagai bentuk apresiasi kita. Mereka juga menunjukkan karya-karya mereka ke penulis baru," sambung Isa Alamsyah.

Selain mengajak bisnis dengan para penulis berbakat, Asma Nadia juga membocorkan 3 proyek terbarunya yang akan rilis dalam waktu dekat yakni 3 film yang menguras emosi, dan salah satu film barunya bercerita tentang Gaza.

"Yang pertama Sebelum Aku Tiada: Surat-surat dari Gaza, salah satu cerita ini dipetik dari fiksi terhadap kasus-kasus dan pemberitaan yang ada di Palestina. Yang kedua film Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia, dan proses penggarapan film ini 100 persen syutingnya di China," sahut Asma Nadia.

"Untuk film ketiga Asma Nadia ini yakni berjudul Assalamualaikum Baitullah, yang yang dibuat dan terinspirasi dari curhatan pembaca yang ingin bunuh diri," pungkasnya.

Sebagai informasi rata-rata film yang ditulis oleh Asma Nadia dan 3 proyek film terbarunya ini dijamin bikin sedih dan menguras air mata mengingat dari alur ceritanya yang begitu mendalam, dan melibatkan banyak momen besar di dalamnya.