Ntvnews.id, Jakarta - Taylor Swift belakangan menjauh dari sorotan publik untuk mendampingi ayahnya, Scott Swift, yang sedang dalam masa pemulihan setelah mengalami masalah kesehatan serius. Di tengah situasi tersebut, sang kekasih yang juga pemain NFL dan 7 kali All-Pro, Travis Kelce, memastikan Taylor tidak menghadapi semuanya sendirian.
Karena perannya yang begitu besar selama krisis keluarga Swift, bahkan orang dalam pun tak bisa menahan kekaguman mereka, menyebut Kelce “melakukan segalanya dengan benar.”
Baca juga: Erika Carlina Ngaku Gak Pernah Minta DJ Panda Tutup Mulut Soal Kehamilannya
Bintang Kansas City Chiefs itu terlihat mengemudi sendirian di sekitar Los Angeles pada Jumat malam, 18 Juli 2025, sementara Swift tetap fokus merawat ayahnya setelah menjalani operasi bypass lima pembuluh darah.
Operasi pada pria berusia 73 tahun itu dilakukan lebih dari sebulan lalu, setelah pemeriksaan rutin menemukan masalah serius, yang cukup mengejutkan pihak keluarga.
Dari bintang sepak bola menjadi pendukung penuh waktu
Menurut laporan Daily Mail, Selasa, 22 Juli 2025, Kelce membantu banyak hal di balik layar, mulai dari logistik hingga dukungan emosional, memesan makanan agar Taylor tetap makan, memantau langsung kondisi Scott, hingga mengurus detail-detail kecil tapi penting selama keluarga menghadapi masa sulit ini.
Sumber dari media tersebut menyebut ini adalah krisis pertama yang benar-benar dihadapi pasangan itu, dan Kelce menunjukkan sikap luar biasa, sampai mendapat persetujuan penuh dari lingkaran terdekat Taylor.
Persetujuan keluarga, satu notifikasi pada satu waktu
Tanda paling jelas bahwa Kelce kini diterima oleh keluarga Swift adalah ketika ia ditambahkan ke dalam grup chat pribadi keluarga mereka, menurut laporan tersebut. Gestur ini jelas melambangkan kepercayaan dan penerimaan, membawa hubungan pasangan selebritas ini ke level yang lebih dalam.
Bagi Taylor, yang selama ini sangat mengandalkan sang ayah dalam urusan profesional maupun pribadi, kehadiran Kelce yang begitu bisa diandalkan di masa krisis mungkin telah mengubah segalanya.