Ntvnews.id, Jakarta - Pendakwah muda Taqy Malik dituding menggunakan uang donasi umat, untuk melunasi utang piutangnya terkait soal sengketa Tanah di Bogor, Jawa Barat.
Diduga stop membayar angsuran tanah senilai Rp9 miliar dan hanya terbayar Rp2,2 miliar selama tiga tahun, Taqy Malik bantah jika seluruh uang yang dibayarkan bukanlah berasal dari hasil donasi.
Secara terbuka di podcast dr. Richard Lee, mantan suami Salmafina itu mengaku jika dirinya nekat jual mobil Alphard, demi mencicil utang pembangunan masjid tersebut.
"Ada sebagian orang menganggap bahwa uangnya pure dari umat, dulu ketika kita kesusahan untuk bayar itu saya sampai jual mobil Alphard," ujar Taqy Malik, 8 Oktober 2025.
Demi menyelamatkan masjid Malikal Mulky, Taqy dan keluarga nekat menjual aset mewahnya sehingga rela berpergian menggunakan transportasi umum.
"Sampai hampir satu tahun, saya sama istri kalau kemana-mana naik ojek, naik kereta karena gak ada mobil," sambungnya.
Adapun menurut klarifikasi pihak Taqy Malik, bahwa ia sedang berupaya untuk mencicil kembali sejumlah uang untuk menyelamatkan keberadaan masjid yang saat ini sering menggelar kajian setiap minggunya.
Bahkan baru-baru ini, Taqy Malik kembali membuka donasi gerakan "30K" yakni bersedah online dengan menyumbangkan minimal Rp30 ribu, untuk membantu membayarkan uang tanah yang sudah dibangun masjid di Bogor, Jawa Barat.
Sejauh ini Taqy Malik sudah kalah dalam 3 kali gugatan di PN Bogor, Pengadilan Tinggi Bandung dan Mahkamah Agung terkait kepemilikan tanah 1200 meter persegi itu.
Baca Juga: Taqy Malik Disebut Bangun Masjid di Tanah Sengketa Rp6,8 Miliar