Ntvnews.id, Jakarta - Praktik onani sering kali dianggap sebagai tabu dan dikaitkan dengan stigma negatif. Orang-orang seringkali merasa bersalah atau malu ketika terlibat dalam kegiatan tersebut. Hal ini dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang dan menyebabkan konflik internal yang serius.
Baca Juga:
Geger Lima Pengurus NU Foto Bareng Presiden Israel
Respons Edward Akbar Usai Muncul Berita Digugat Cerai Kimberly
Saat ini, dampak bahaya onani telah semakin dipahami oleh masyarakat dan para ahli kesehatan. Onani yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan pada fungsi seksual seseorang, seperti disfungsi ereksi pada pria dan penurunan gairah seksual pada wanita. Selain itu, kebiasaan ini juga dapat memengaruhi kesehatan mental dan emosional seseorang.
Salah satu dampak bahaya onani adalah ketagihan. Onani yang dilakukan secara berlebihan dan tidak terkendali dapat menyebabkan seseorang menjadi kecanduan. Ketagihan ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari seseorang dan menyebabkan gangguan pada fungsi seksualnya.
Onani yang dilakukan dengan cara yang kasar atau menggunakan benda-benda yang tidak aman dapat menyebabkan gangguan fisik pada organ reproduksi seseorang. Pada pria, hal ini dapat menyebabkan iritasi pada penis dan pada wanita dapat menyebabkan iritasi pada area genital.