Ntvnews.id, Jakarta - Dewa United Banten menunjukkan mental juara saat memaksa Pelita Jaya Jakarta melakoni laga ketiga final Indonesian Basketball League (IBL) 2025. Dalam gim kedua yang berlangsung di GOR Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB), Kuningan, Jakarta, Sabtu (19/7) malam, Dewa sukses menang dengan skor ketat 80-75.
Kemenangan ini menjadi balasan manis atas kekalahan telak 77-94 yang mereka terima di gim pertama, sekaligus menjaga asa meraih gelar juara IBL musim ini.
Baca Juga: Suasana Final IBL 2025 Bikin Kluivert Terpukau
Penampilan gemilang Joshua Ibarra menjadi salah satu kunci utama kemenangan Dewa United. Ia tampil dominan dengan mencatatkan double-double, 22 poin, 17 rebound, dan empat assist.
Aksi solid Ibarra di paint area membuat Pelita Jaya kesulitan membendung serangan Anak Dewa, terutama di babak pertama.
Selain Ibarra, Kaleb Ramot Gemilang, Jordan Adams, Hardianus Lakudu, dan Lester Prosper juga tampil konsisten dalam starting five pilihan pelatih Pablo Favarel.
Tip-off pertandingan kedua final Indonesian Basketball League (IBL) 2025, antara Pelita Jaya Jakarta versus Dewa United Banten, di GOR Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB), Kuningan, Jakarta, Sabtu (19/7/2025). (Dok.Antara)
Laga dibuka dengan permainan agresif dari kedua tim. Namun, setelah Ibarra mencetak poin pertama lewat jump shot, Dewa United langsung mengambil alih tempo permainan. Dalam waktu singkat, mereka unggul 10-2 dan terus memperlebar jarak hingga kuarter pertama ditutup dengan skor mencolok 24-10.
Di kuarter kedua, dominasi Dewa United berlanjut. Mereka sempat unggul hingga 21 poin (35-14) dalam tiga menit awal. Meskipun Pelita Jaya perlahan mencoba bangkit lewat kontribusi Agassi Yeshe Goantara dan K.J. McDaniels, babak pertama tetap menjadi milik tim tamu dengan keunggulan 50-33.
Juara bertahan Pelita Jaya mencoba bangkit selepas jeda. Jeff Withey dan McDaniels mencetak poin penting, ditambah Andakara Prastawa yang memberi energi baru saat dipasangkan dengan Jaquori McLaughlin.
Namun, upaya mereka untuk membalikkan keadaan terus digagalkan oleh aksi cemerlang Juan Solano. Sebagai point guard, Solano mendikte tempo pertandingan dan memberikan assist-assist krusial untuk Jordan Adams dan Lester Prosper.
Kuarter ketiga ditutup dengan skor 62-52 untuk keunggulan Dewa United.
Drama tersaji di kuarter keempat saat Anthony Beane Jr. mencetak dua tripoin beruntun yang memperkecil ketertinggalan menjadi tujuh poin. Pelita Jaya terus menekan, dan dengan sisa 48 detik, skor menjadi 74-67.
Namun, meski telah menggunakan beberapa time out untuk menyusun strategi akhir, pasukan Justin Tatum gagal membalikkan keadaan. Dewa United berhasil menjaga keunggulan hingga peluit akhir dan menutup laga dengan skor 80-75.
Sumber: Antara