Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan penelusuran terkait dugaan kebocoran data Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Penelusuran ini dilakukan bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk memastikan kebenaran dari laporan kebocoran data yang beredar.
Baca Juga:
Prabowo Bakal Ngantor di IKN Usai Dilantik jadi Presiden?
Wakteum Golkar Sebut kepemimpinan Airlangga Penuh dengan Hal Ini
"Itu lagi ditelusuri, kita juga lagi bekerja sama sama BSSN, karena ada banyak informasi-informasi yang menyebutkan soal kebocoran data ini ya," ujarnya, dikutip dari Antara.
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria (tengah) dalam jumpa pers usai acara pembukaan The 6th Indonesia Internet Expo & Summit (IIXS) di JI-Expo Kemayoran, Jakarta, Senin (12/8/2024). (Dok.Antara)
Nezar menjelaskan bahwa seringkali data yang diklaim bocor oleh pelaku di dark web tidak selalu sesuai dengan data sebenarnya.