Ntvnews.id, Venezuela - Pemerintah Venezuela memberikan komentar terkait penyitaan pesawat kepresidenan Venezuela di Republik Dominika dan pemindahannya ke Miami, AS.
Mereka menyebut kalau tindakan yang dilakukan tersebut sebagai bentuk "pembajakan" oleh Amerika Serikat.
"Republik Bolivarian Venezuela menyatakan kepada komunitas internasional bahwa otoritas Amerika Serikat sekali lagi telah melakukan tindakan kriminal yang tidak dapat dikategorikan," kata Menteri Komunikasi, Kebudayaan, dan Pariwisata, Freddy Nanez, dalam sebuah pernyataan dikutip dari Antara.
Baca Juga:
Pramugari Ungkap 'Sosok' Ini Jadi Penumpang Terburuk di Pesawat
"Selain sebagai pembajakan, dengan secara ilegal menyita pesawat yang digunakan oleh presiden, dengan dalih langkah-langkah koersif yang mereka tetapkan secara sepihak dan ilegal di seluruh dunia," sambungnya.
"Ini menunjukkan bahwa tidak ada negara atau pemerintahan konstitusional yang kebal terhadap langkah-langkah ilegal yang melanggar hukum internasional," katanya lagi.