Ntvnews.id, Jakarta - Calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil menanggapi penolakan dukungan dari sekelompok warga terhadap dirinya dalam Pemilihan Gubernur tahun 2024 yang salah satunya dari Jakarta Utara beberapa waktu lalu sebagai keindahan berdemokrasi.
Mantan Gubernur Jawa Barat itu mengaku menerima segala tanggapan dari pihak manapun. Baginya, seluruh pendapat perlu dihargai sebagai keindahan demokrasi.
Baca Juga:
KPK Sebut Kaesang Tak Ada Kewajiban Hukum Laporkan Gratifikasi
Sebelum Misa Akbar, Umat Katolik Kumandangkan Ini di GBK
“Nggak ada masalah. Saya ke sana kan sebagai undangan. Kalau ditolak kan saya nggak akan berdiri di podium. Bahwa di sana ada pendukung juga, itulah indahnya demokrasi,” kata Ridwan Kamil yang akrab disapa Bang Emil saat dijumpai di Jakarta, Kamis 5 September 2024, dilansir Antara.
Ridwan Kamil dan Fauzi Bowo atau Foke.
Menurut Ridwan, ekspresi dapat disampaikan dengan berbagai cara. Entah itu dengan mengacungkan ibu jari, berteriak, membuat spanduk dan lain sebagainya.