A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Puluhan Orang Serbu Kawasan Kampung Bunderan Jakut, Diduga Dipicu Pembunuhan - Ntvnews.id

Puluhan Orang Serbu Kawasan Kampung Bunderan Jakut, Diduga Dipicu Pembunuhan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 4 Okt 2024, 10:17
Moh. Rizky
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Aksi penyerangan sekelompok orang di Kampung Bunderan, Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara. Aksi penyerangan sekelompok orang di Kampung Bunderan, Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara.

Ntvnews.id, Jakarta - Sekelompok orang menyerang sebuah kawasan di Kampung Bunderan, Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (3/10/2024) sekitar pukul 21.45 WIB. Ini diduga merupakan buntut dari tewasnya pria berinisial RFM (42), yang tewas dibacok saat hendak membantu keponakannya mengambil sepeda motor yang dipinjam sesorang, namun tak kunjung kembali.

Dalam video yang beredar, terlihat puluhan orang dari suku tertentu berteriak-teriak di sebuah wilayah yang dinarasikan dihuni juga oleh suku tertentu. Mereka juga merusak berbagai benda, seperti rumah dan bangunan di sekitar lokasi. Sekelompok orang itu terlihat pula memecahkan kaca sebuah bangunan.

"Mana itu? Nyawa balas nyawa!" teriak orang-orang tersebut dalam video.

Sekelompok orang itu mengamuk sambil menenteng senjata tajam dan balok. Mereka juga memukul dan menendang bangunan yang ada. Terlihat beberapa anggota kepolisian di lokasi. Namun, petugas nampak tak kuasa menghentikan aksi puluhan orang tersebut.

"Kasih hancur ini kampung," ujar perekam.

"Bila perlu bakar," imbuhnya.

Sebelumnya, polisi menjelaskan kronologi tewasnya RFM. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan peristiwa tewasnya RFM bermula, saat korban membantu keponakannya AN. Pria AN awalnya pergi ke wilayah Tegal Alur guna bertemu terduga pelaku berinisial A.

AN ingin menemui A yang meminjam motornya yang tak kunjung dikembalikan. AN meminta bantuan pamannya, RFM, untuk mencari keberadaan pria A yang membawa kabur motornya.

"Selanjutnya, saksi (pria AN) bersama dengan keenam temannya, yaitu R (korban), O, M, Y, dan I mendapatkan informasi mengenai keberadaan pria A yaitu berada di Kampung Bunderan," ujar Kabid Ade Ary, Kamis (3/10/2024).

Halaman
x|close