"Kita harus menerima hasil pemilu ini. Hari ini, saya berbicara dengan Presiden terpilih Trump dan mengucapkan selamat atas kemenangannya," ujar Harris dalam pidato di Howard University, Washington, sebagaimana dilansir AFP.
Baca Juga: DPR Minta Wacana Ujian Nasional Kembali Dikaji
"Saya juga mengatakan kepadanya bahwa kami siap mendukung dia dan timnya dalam masa transisi, serta menjamin transfer kekuasaan yang damai," tambahnya.
Tanpa menyinggung sikap Trump yang menolak kekalahan dari Presiden Joe Biden pada 2020, Harris menyebut bahwa menghormati hasil pemilu adalah hal yang membedakan demokrasi dari monarki atau tirani. Ia menegaskan bahwa setiap pihak yang mengharapkan kepercayaan publik harus menghormati hal tersebut.
"Di negara kita, kesetiaan kita bukan kepada presiden atau partai politik tertentu, melainkan kepada konstitusi Amerika Serikat, hati nurani kita, dan kepada Tuhan," ucapnya.