Menurutnya, kerjasama tersebut dapat meningkatkan daya saing, memfasilitasi ekspansi UMKM ke pasar internasional, serta memperkuat kapasitas produksi dan kualitas produk.
UMKM dianggap memiliki peran penting dalam menciptakan lapangan kerja dan mendongkrak ekspor nasional. Oleh karena itu, kolaborasi antara pemerintah dan swasta sangat diperlukan untuk meningkatkan daya saing, memfasilitasi ekspansi global UMKM, serta meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi produk makanan dan minuman Indonesia.
Roro menegaskan bahwa Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus mendukung UMKM dalam menembus pasar internasional melalui tiga program utama. Program tersebut bertujuan untuk memperluas pasar ekspor dengan meningkatkan diplomasi perdagangan internasional dan memperkuat pasar domestik, termasuk penyelesaian sengketa perdagangan dan pengawasan perdagangan yang berkelanjutan.
Terakhir, Roro menambahkan bahwa program ini juga bertujuan untuk meningkatkan daya adaptasi dan inovasi UMKM, yang dikenal dengan program "UMKM Berani Inovasi Siap Adaptasi (BISA) Ekspor".
"Kedua, perluasan pasar ekspor dengan meningkatkan diplomasi perdagangan internasional. Terakhir, upaya untuk mendorong peningkatan daya adaptasi dan inovasi UMKM yang dikenal dengan UMKM Berani Inovasi Siap Adaptasi (BISA) Ekspor," katanya.