Special Report: Debat Kedua Pilkada Jabar, Gita KDI Senggol Syaikhu: Jawaban Anda Kurang Lengkap

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 17 Nov 2024, 10:45
Ramses Manurung
Penulis & Editor
Bagikan
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jabar nomor urut satu Acep Adang Ruhiyat - Gitalis Dwi Natarina/Gita KDI dan paslon nomor urut tiga Ahmad Syaikhu - Ilham Habibie dalam debat kedua  Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jabar nomor urut satu Acep Adang Ruhiyat - Gitalis Dwi Natarina/Gita KDI dan paslon nomor urut tiga Ahmad Syaikhu - Ilham Habibie dalam debat kedua

Ntvnews.id, Jakarta - Debat kedua Pilkada Jabar 2024 pada Sabtu (16/11/2024) malam berlangsung seru. Keempat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur saling adu gagasan terkait tema Budaya Inovatif untuk Jawa Barat yang Gemah Ripah Repeh Rapih.

Salah satu momen seru yang terjadi adalah saat calon wakil gubernur nomor urut satu Gitalis Dwi Natarina/Gita KDI menyenggol calon gubernur nomor urut tiga Ahmad Syaikhu.

Gita KDI yang mendapat giliran untuk bertanya kepada paslon nomor urut tiga Ahmad Syaikhu - Ilham Habibie kemudian menanyakan langkah konkret mereka untuk menurunkan tingkat pencemaran di Sungai Citarum mengingat pentingnya sungai tersebut untuk ekonomi Jabar.

"Yang pertama adalah perlunya ada pelibatan masyarakat. Masyarakat harus diedukasi agar mereka sensitif melihat kondisi dan kualitas lingkungan di Citarum. Yang kedua harus ada juga peran dari pemerintah kota kabupaten bersama-sama pemerintah provinsi karena inilah sebetulnya yang akan melakukan law enforcement penegakkan hukum terhadap pelanggaran pelanggaran terhadap lingkungan hidup. Oleh karena itu penegakan umum sangat diperlukan dalam rangka mereka membuat efek jerak terhadap persoalan-persoalan pencemaran. Dan yang ketiga industri-industri yang ada di sekitar Citarum perlu ada pengawasan yang ketat sehingga mereka tidak bermain-main untuk membuang limbah ke Citarum," jawab Ahmad Syaikhu.

Mendengar jawaban Syaikhu, Gita KDI yang merupakan pedangdut jebolan Kontes Dangdut Indonesia langsung menyatakan kalau jawaban Syaikhu kurang lengkap.

"Jawaban nomor tiga kurang lengkap. Saya akan lengkapi," kata Gita KDI yang langsung disambut riuh oleh para pendukung.

"Harus adanya kampanye lingkungan dan pendidikan yaitu mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan melalui sosialisasi di sekolah dan masyarakat umum. Yang berikutnya ada optimalisasi program Citarum Harum program nasional yang bekerja sama dengan pemerintah pusat untuk membersihkan dan merehabilitasi sungai Citarum. Melalui patroli, edukasi dan penegakkan hukum. Berikutnya adalah pengelolaan limbah dan sampah industri yaitu meningkatkan pengawasan dan pemberlakuan sanksi," tandas Gita.

Halaman
x|close