Indonesia Ajak Uruguay Tingkatkan Kerja Sama di Negosiasi CEPA dengan Mercosur

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 18 Nov 2024, 14:39
Akbar Mubarok
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono (kanan) dan Menlu Uruguay Omar Paganini di sela-sela pertemuan bilateral di Rio de Janeiro, Brazil, pada Minggu 17 November 2024 Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono (kanan) dan Menlu Uruguay Omar Paganini di sela-sela pertemuan bilateral di Rio de Janeiro, Brazil, pada Minggu 17 November 2024 (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, mengajak Uruguay untuk mendukung upaya bersama dalam mempercepat dimulainya negosiasi perjanjian Kerja Sama Ekonomi Komprehensif  antara Indonesia dan blok perdagangan negara-negara Amerika Selatan, Mercosur.

Dalam pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Uruguay, Omar Paganini, yang berlangsung di sela-sela KTT G20 di Rio de Janeiro, Brasil, pada Minggu 17 November, Retno menekankan pentingnya CEPA Indonesia-Mercosur sebagai langkah strategis untuk membuka peluang kerja sama ekonomi yang lebih luas bagi kedua belah pihak.

“Sebagai tuan rumah organisasi Mercosur dan atas posisinya sebagai Presiden pro Tempore Mercosur saat ini, peran Uruguay sangat penting dalam mendukung terwujudnya Indonesia-Mercosur CEPA,” ujar Menlu Sugiono, dilansir dari Antara, Senin, 18 November 2024.

Baca Juga: Nahas! Pelajar Asal Bogor Tewas Mengenaskan Dihantam Truk di Narogong

Selain membahas kerja sama Indonesia dengan Mercosur, Sugiono dan Paganini juga berdiskusi mengenai potensi kerja sama bilateral di sektor energi terbarukan, khususnya dalam pengembangan tenaga angin dan biomassa.

Mengingat sebagian besar listrik di Uruguay berasal dari sumber energi terbarukan, kedua pihak melihat peluang besar untuk memperkuat kolaborasi di bidang ini.

Di sektor ketahanan pangan, Indonesia mengusulkan kerja sama dalam pertukaran pengetahuan dan pengalaman di bidang pertanian dan peternakan untuk mendukung program prioritas nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Sugiono juga menekankan pentingnya kerja sama dalam pengembangan lumbung pangan (food estate), serta peningkatan produksi komoditas seperti padi, daging sapi, ayam, ikan, dan produk susu.

Halaman
x|close