Biadab! Menteri Israel Kelakar untuk Kurangi Separuh Populasi Gaza

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 28 Nov 2024, 07:55
Deddy Setiawan
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Peta Gaza Palestina Peta Gaza Palestina (BBC)

Ntvnews.id, Tel AViv - Menteri Keuangan Israel, Bezalel Smotrich, kembali memicu kontroversi dengan pernyataannya bahwa Israel seharusnya menduduki Jalur Gaza dan mengurangi setengah populasi wilayah tersebut melalui "emigrasi sukarela."

"Kita bisa dan harus menaklukkan Jalur Gaza, kita tidak perlu takut dengan kata tersebut," ujar Smotrich dalam pernyataan terbarunya, seperti dilansir dari Al Arabiya, Kamis, 28 November 2024.

Pernyataan itu disampaikan Smotrich dalam sebuah acara yang diadakan oleh Dewan Yesha, organisasi payung bagi pemukim Israel di Tepi Barat.

Baca Juga: Hamas Sebut 1 Sandera Tewas di Gaza karena Serangan Israel

"Tidak ada keraguan bahwa di Gaza -- dengan dorongan emigrasi sukarela -- menurut pendapat saya, ada peluang unik yang terbuka dengan pemerintahan baru," sebutnya, mengacu pada pemerintahan baru Amerika Serikat di bawah Presiden terpilih Donald Trump.

Menurut Smotrich, strategi tersebut dapat membuat populasi Gaza berkurang separuh dalam waktu dua tahun.

Sebagai pemimpin Partai Religius Zionisme yang beraliran ultranasionalis, Smotrich kerap menimbulkan perdebatan dengan komentarnya. Pada Agustus lalu, ia memicu kecaman internasional setelah menyatakan bahwa membuat dua juta warga Gaza kelaparan dapat dibenarkan untuk membebaskan sandera Israel.

Halaman
x|close