Benastick menceritakan kepada polisi bahwa ia awalnya berlindung di mobilnya selama beberapa hari sebelum pindah ke area sungai, di mana ia bertahan hidup selama 10 hingga 15 hari. Dengan hanya membawa terpal, ransel, dan perlengkapan berkemah dasar, ia membangun tempat perlindungan di dasar sungai yang mengering saat salju mulai turun.

Setelah kondisi memburuk, Benastick terus bergerak, hingga akhirnya mencapai lokasi yang memungkinkannya memberi tanda kepada para penyelamat.

Baca Juga: Kebakaran Jalur Pendakian Senaru Gunung Rinjani Kini Sudah Padam

"Medannya sangat berat, berbatu, terpencil, dan jauh dari kota mana pun. Ini merupakan tantangan besar bagi siapa pun, apalagi dengan peralatan dan makanan yang terbatas," kata Adam Hawkins, manajer Prince George Search and Rescue.

Upaya pencarian sebelumnya melibatkan tim penyelamat darat, udara, Canadian Rangers, RCMP, serta keluarga dan teman-teman Benastick. Kawasan Redfern-Keily Park dikenal dengan tebing-tebing curam, bukit rendah, dan area beralang-alang, yang memperumit pencarian.

Detail tentang bagaimana Benastick bertahan masih terbatas, tetapi pemilik penginapan lokal, Mike Reid, mengungkapkan bahwa pemuda tersebut memotong kantong tidurnya dan melilitkannya di kakinya untuk tetap hangat. Ketika ditemukan, Benastick hampir pingsan dan kondisinya cukup lemah saat dibawa ke ambulans.

Lokasi terakhir Benastick yang diketahui adalah jalur setapak dekat Danau Redfern, danau terbesar di taman tersebut, di mana ia terlihat menggunakan sepeda motor trail merah. Tim penyelamat kini berupaya mempelajari lebih lanjut tentang pengalaman Benastick untuk meningkatkan operasi pencarian dan penyelamatan di masa depan.