Para pejabat membahas semua langkah yang dapat diaktifkan untuk membuka kembali semua titik persimpangan ke Gaza, kata pernyataan istana Elysee.
Kelima negara tersebut juga membahas bagaimana meningkatkan dan memperdalam kerja sama mereka dan implementasi solusi dua negara secara efektif.
Serta satu-satunya cara efektif untuk menjamin perdamaian dan keamanan negara Israel dan untuk menanggapi aspirasi sah Israel juga Palestina.
Brigade Palestina (Istimewa)
Macron dan Menteri Luar Negeri Perancis Stephane Sejourne bergabung dalam pertemuan itu bersama Perdana Menteri Qatar Mohammed bin Abdulrahman al-Thani dan Menteri Luar Negeri Sameh Shoukry dari Mesir, Ayman Safadi dari Yordania dan Faisal bin Farhan al-Saud dari Arab Saudi.
Macron menegaskan kembali penentangannya terhadap serangan Israel di Rafah dan permukiman baru di Tepi Barat yang diduduki. Dia juga menyerukan gencatan senjata segera dengan pembebasan semua sandera di Gaza.
Kepala Badan Intelijen Pusat AS William Burns diperkirakan berada di Paris untuk melaporkan pembicaraan dengan Israel mengenai potensi gencatan senjata.