Ntvnews.id, Jakarta - Perilaku Gus Miftah setelah dilantik sebagai pejabat negara dianggap mengecewakan. Salah satu tindakannya yang menuai kritik adalah melakukan prank dengan berpura-pura membeli semua dagangan seorang penjual es teh, serta menggunakan kata-kata kasar yang dinilai tidak pantas.
Tindakan tersebut semakin menambah daftar kontroversi yang sering dikaitkan dengan dirinya. Beberapa kontroversi lainnya juga terus menjadi sorotan dan sulit untuk dilupakan.
Apa saja kontroversi yang menyertai pria yang saat ini menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan? Berikut rangkuman lengkapnya.
Gus Miftah (IG: Gus Miftah)
Gus Miftah meyakini bahwa dakwah dapat dilakukan di mana saja, termasuk di kelab malam. Namun, pandangannya ini menuai kritik dari publik.
Banyak yang tidak setuju dengan lokasi dakwah yang dipilihnya. Meski demikian, Gus Miftah berdalih bahwa dakwah agama harus mencakup semua kalangan, termasuk mereka yang berada di kelab malam untuk bersenang-senang.
Gus Miftah juga menuai kritik saat memberikan dakwah di Gereja Bethel Indonesia (GBI) Amanat Agung, Penjaringan, Jakarta Utara, pada tahun 2021.
Tindakannya ini dianggap tidak pantas dan dianggap melanggar prinsip toleransi beragama. Namun, Gus Miftah tidak meminta maaf dan menyatakan bahwa yang dilakukannya adalah orasi, bukan dakwah.