Ntvnews.id, Beijing - Seorang guru di sebuah sekolah kejuruan di Qinyuan, Provinsi Shanxi, Tiongkok, bernama Zhang, diskors setelah percakapan pribadinya dengan seorang siswa pria terungkap secara tidak sengaja melalui proyektor kelas.
Dilansir dari SCMP, Jumat, 6 Desember 2024, Zhang, yang sudah menikah dan memiliki seorang putri, terlibat dalam percakapan via aplikasi WeChat dengan siswa tersebut.
Dalam obrolan itu, siswa tersebut memanggil Zhang dengan panggilan mesra dan menghiburnya terkait masalah pribadi yang sedang dihadapi. Zhang mengeluhkan suami dan anaknya yang dianggap tidak menghargainya, yang kemudian direspon siswa tersebut dengan rasa cemburu.
Baca Juga: Viral Istri Pergoki Suami Selingkuh Saat Jalan Bareng dengan Ibunya
"Kenapa kamu menangis, sayang?" tanya siswa tersebut.
Zhang menjawab, "Aku membantu anakku mencuci kakinya, lalu aku meminta dia untuk membalasnya, tetapi dia menolak. Aku juga meminta suamiku untuk melakukannya, tapi dia malah menolak dan pergi. Aku merasa kesal. Aku bilang padanya, 'Anak itu memperlakukanku seperti kamu.' Aku sangat sedih! Suami seperti apa yang aku miliki?"
Dalam percakapan itu, siswa yang diduga berusia 15-18 tahun mengungkapkan kecemburuan meskipun Zhang sudah menikah. Dia bahkan menyatakan keinginannya untuk mencuci kaki Zhang dan mengungkapkan perasaan cinta yang dalam.
"Jangan biarkan dia melakukan apa pun untukmu. Walaupun kamu sudah menikah, aku tidak ingin mendengar kamu membiarkannya melakukan hal itu, karena aku akan cemburu," kata siswa tersebut.
"Saya akan mencuci kakimu lain kali saat kita tinggal bersama. Aku akan selalu mencintaimu," tambahnya.
Baca Juga: Profil Ayus Sabyan, Resmi Nikahi Nissa Sabyan Usai Heboh Diisukan Selingkuh
Percakapan tersebut terungkap karena Zhang lupa keluar dari akun WeChat-nya di komputer yang terhubung dengan proyektor kelas. Meskipun demikian, durasi dan sejauh mana hubungan romantis antara guru dan siswa tersebut berlangsung tidak diketahui secara pasti.
Sekolah tempat Zhang mengajar mengonfirmasi bahwa mereka menangani insiden ini dengan serius. Zhang segera diskors, dan penyelidikan sedang dilakukan untuk menentukan tindakan lebih lanjut.
Berita ini segera menjadi viral di media sosial Tiongkok, memicu beragam reaksi dari warganet. Beberapa mengkritik moralitas guru tersebut, sementara yang lain mengungkapkan kekhawatiran terhadap perasaan orang tua siswa yang terlibat.
Insiden serupa sebelumnya juga terjadi pada Juli lalu, ketika seorang guru berusia 50 tahun di Provinsi Anhui diselidiki setelah mengirim pesan tidak pantas kepada seorang siswi, menunjukkan bahwa kasus semacam ini cukup sering terjadi di Tiongkok.