A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Ratusan Warga Sipil Tewas dan Terluka Dalam Bentrokan di Suriah - Ntvnews.id

Ratusan Warga Sipil Tewas dan Terluka Dalam Bentrokan di Suriah

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 11 Des 2024, 12:11
Muhammad Hafiz
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ratusan warga sipil, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas dan terluka dalam dua pekan terakhir di Suriah, sementara rumah sakit kewalahan menghadapi jumlah korban yang tinggi, menurut Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA). Ratusan warga sipil, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas dan terluka dalam dua pekan terakhir di Suriah, sementara rumah sakit kewalahan menghadapi jumlah korban yang tinggi, menurut Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA). (Antara)

Ntvnews.id, Moskow - Ratusan warga sipil, mayoritas perempuan dan anak-anak, kehilangan nyawa atau terluka selama dua minggu terakhir di Suriah. Sementara itu, rumah sakit menghadapi tekanan besar karena jumlah korban yang terus meningkat, menurut laporan Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA).

"Warga sipil menjadi pihak yang paling terdampak oleh konflik ini, dengan ratusan orang tewas atau terluka, termasuk banyak perempuan dan anak-anak," demikian pernyataan dari OCHA.

Di wilayah barat laut Suriah saja, setidaknya 75 warga sipil, termasuk 28 anak dan 11 perempuan, dilaporkan tewas akibat konflik yang terjadi antara 26 November hingga 8 Desember, berdasarkan data yang diverifikasi oleh otoritas kesehatan setempat.

Baca juga: Habib Zaidan Kembali Disorot Setelah Godain Jamaah Perempuan di Acara Pengajian

Selain korban jiwa, setidaknya 282 orang lainnya mengalami luka-luka, termasuk 106 anak dan 56 perempuan, sebagaimana disampaikan oleh organisasi tersebut pada Selasa, 10 Desember 2024.

Fasilitas kesehatan di berbagai wilayah Suriah kesulitan menangani banyaknya pasien, terutama anak-anak yang mengalami trauma psikologis akibat konflik, tambah laporan itu.

Di sisi lain, sejumlah kota seperti Damaskus, Hama, dan Deir ez-Zor sedang mengalami kekurangan bahan pangan, dengan harga roti meningkat hingga 900 persen dalam dua minggu terakhir di wilayah Aleppo dan Idlib.

Halaman
x|close