Ntvnews.id, Bangkok - Sebuah ledakan bom terjadi di sebuah festival di Thailand, menewaskan tiga orang dan melukai puluhan lainnya. Berikut adalah informasi yang terkait dengan insiden tersebut:
3 Orang Tewas, Puluhan Terluka
Bom rakitan meledak di lantai dansa festival yang berlangsung di distrik Umphang, Provinsi Tak, dekat perbatasan Thailand-Myanmar.
Otoritas melaporkan tiga korban jiwa, dengan dua orang tewas di lokasi kejadian dan satu lainnya meninggal di rumah sakit. Selain itu, sebanyak 48 orang mengalami luka-luka, meskipun rincian kondisi mereka belum dirilis.
Pernyataan Duka dari PM Thailand
Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. Ia juga meminta aparat keamanan untuk segera melakukan investigasi menyeluruh terhadap insiden tersebut.
Dugaan Penyebab dan Penangkapan
Kepala polisi Provinsi Tak, Mayor Jenderal Samrit Ekamol, menyatakan bahwa ledakan tersebut diduga terjadi akibat lemparan bom yang dilakukan saat dua kelompok "gangster" saling bertemu.
Dua orang telah ditangkap sebagai tersangka. Salah satunya adalah seorang warga Thailand, sementara yang lainnya diduga anggota Karen National Union (KNU), kelompok pemberontak etnis dari Myanmar yang selama ini berjuang untuk otonomi di wilayah Karen.
Bantahan dari KNU
Seorang pejabat senior KNU membantah keterlibatan kelompoknya dalam serangan tersebut. Dalam pernyataannya, KNU menyampaikan belasungkawa kepada para korban dan menegaskan bahwa mereka mengutuk tindakan terorisme seperti ini. Selain itu, KNU berjanji untuk bekerja sama dengan pemerintah Thailand dalam upaya penegakan keadilan.
“Kelompok kami tidak memiliki anggota di daerah tersebut, dan kami tidak mendukung tindakan kekerasan seperti ini,” tegas pejabat KNU melalui pernyataan di Facebook.