Pengguna lain berpendapat bahwa pesawat itu mungkin secara tidak sengaja ditembak jatuh oleh pertahanan udara Rusia atau Ukraina, yang salah mengidentifikasinya sebagai pesawat nirawak yang diluncurkan pihak lawan.
Ketika ditanya mengenai kemungkinan pesawat ditembak jatuh, Wakil Perdana Menteri Kazakhstan, Kanat Bozumbayev, menjawab, "Saya tidak berani membuat pernyataan prematur," sebagaimana dilaporkan BNO News.
Azerbaijan Airlines (The Telegraph)
Spekulasi ini mengingatkan pada insiden Malaysia Airlines MH17 yang jatuh setelah ditembak di atas wilayah Ukraina pada tahun 2014. Rusia dan Ukraina saling menuduh mengenai pihak yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Reuters melaporkan bahwa penerbangan Azerbaijan Airlines J2-8243 menyimpang ratusan mil dari rute yang dijadwalkan setelah keadaan darurat. Data lintasan penerbangan dari situs Flight Radar menunjukkan bahwa pesawat tersebut melintasi Laut Kaspia di luar jalur normalnya dan akhirnya berputar di area tempat kecelakaan terjadi.
Pemerintah Kazakhstan telah membentuk komite khusus untuk menyelidiki penyebab insiden ini. Pihak Astana menyatakan akan bekerja sama dengan Azerbaijan dalam proses investigasi tersebut.