Severity: Warning
Message: Invalid argument supplied for foreach()
Filename: libraries/General.php
Line Number: 87
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Ntvnews.id, Dakar - Presiden Senegal, Bassirou Dioumaye Faye, untuk pertama kalinya mengungkapkan jadwal penutupan pangkalan militer asing di negara tersebut.
Dilansir dari VOA, Kamis, 2 Januari 2025, Faye menyatakan bahwa mulai tahun 2025, semua kehadiran militer asing di Senegal akan berakhir. Pernyataan ini disampaikan dalam pidatonya pada hari Selasa untuk merayakan tahun baru.
Pernyataan Faye ini muncul sebulan setelah ia mengumumkan bahwa Prancis, yang merupakan mantan penjajah Senegal, harus menutup pangkalan militernya di negara itu.
Baca Juga: Afghanistan Klaim Militer Pakistan Serang Wilayahnya
"Saya telah memerintahkan Menteri Pertahanan untuk mengusulkan doktrin baru dalam kerja sama pertahanan dan keamanan, yang antara lain mencakup berakhirnya semua kehadiran militer asing di Senegal mulai tahun 2025," kata Faye, yang terpilih pada Maret lalu.
Ini adalah pertama kalinya Faye menetapkan waktu untuk menutup pangkalan militer asing.
"Semua teman Senegal akan diperlakukan sebagai mitra strategis, dalam kerangka kerja sama yang terbuka, beragam, dan tanpa batasan," tambahnya.