Asep menjelaskan bahwa polisi sempat meminta dokumen kepemilikan mobil kepada rombongan pemilik rental tersebut, namun mereka tidak dapat menunjukkannya. Ia menekankan bahwa pihak kepolisian hanya menjalankan tugas berdasarkan prosedur yang berlaku.
"Tidak pernah ada penolakan, yang ada itu menanyakan dokumen kepemilikan mobil. Karena mereka bilang itu dari leasing. Kita tidak mau gegabah dong. Kalau leasing itu harus ada putusan pengadilan, kemudian ada surat kepolisian dan sebagainya. Minimal ada dokumen kepemilikan saja, tapi (mereka) tidak bisa menunjukkan dokumen kepemilikan," ujar Asep saat dihubungi.
Bos Rental Mobil (Instagram)
AKP Asep mulai menjabat sebagai Kapolsek Cinangka sejak pertengahan tahun 2024. Informasi mengenai profil AKP Asep masih minim ditemukan di media sosial. Namun, ia dikenal memiliki keahlian dalam bidang reserse, terbukti dari pengalamannya menjabat sebagai Kanitreskrim di sejumlah polsek seperti Cibeber, Pulomerak, dan Cilegon.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, total harta kekayaan AKP Asep tercatat sebesar Rp312 juta.
Empat anggota Polsek Cinangka, termasuk Kapolsek, saat ini sedang menjalani pemeriksaan oleh Propam Polres Cilegon untuk memberikan keterangan terkait kejadian tersebut.
Kapolres Cilegon AKBP Kemas tidak memberikan detail mengenai identitas para anggota yang diperiksa. Namun, ia memastikan bahwa salah satu yang diperiksa adalah Kapolsek Cinangka, AKP Asep Iwan.