Ntvnews.id, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan bahwa dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG), susu akan diberikan kepada peserta didik sebanyak dua kali dalam sepekan.
"Seminggu dua kali, susu," ujar Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, di Jakarta, Senin (6/1).
Namun, Teguh tidak merinci waktu pasti pemberian susu maupun alasan mengapa susu tidak menjadi bagian dari menu harian dalam program tersebut.
Baca juga: Istana: Dapur Penyedia Makan Bergizi Gratis Terapkan SOP ketat
Teguh menjelaskan bahwa menu makanan yang disediakan untuk siswa akan terus bervariasi. Sebagai contoh, pada hari pertama pelaksanaan Program MBG, siswa di SMPN 61 Jakarta menerima paket makan siang berupa nasi putih, ayam, tahu goreng, tumis kacang, dan buah jeruk.
"Variasi menu ini akan selalu berganti, dan kami harapkan dari sisi pengawasan, kualitasnya tetap terjaga," tambahnya.
Makanan yang disediakan berasal dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG, yang letaknya tidak lebih dari lima kilometer (km) dari sekolah.