Ntvnews.id, Serang - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, Banten, melaporkan bahwa ribuan rumah di tiga kecamatan terendam banjir setelah wilayah tersebut diguyur hujan deras sepanjang malam.
Kepala Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Serang, Jhonny E Wangga, pada Kamis, 9 Januari 2025, mengungkapkan bahwa Perumahan Puri Cilegon di Kecamatan Kramatwatu mengalami dampak paling parah, dengan ketinggian air mencapai 1 meter.
"Kecamatan Kramatwatu merupakan yang paling parah terdampak banjir," katanya.
Menurut data dari BPBD Kabupaten Serang, banjir melanda empat kecamatan, yaitu Kecamatan Kramatwatu di Desa Margasana dan Lebakwangi, Kecamatan Ciruas di Desa Ranjeg, serta Kecamatan Pontang di Desa Linduk.
Berdasarkan hasil pendataan di lapangan, terdapat 1.516 rumah yang terendam banjir. Beberapa fasilitas umum juga ikut terdampak, termasuk tiga mushalla dan satu masjid yang terendam.
Baca juga: BPBD: 5 RT di Jakarta Kebanjiran
"BPBD telah mengirimkan tim ke setiap lokasi banjir untuk melakukan pendataan serta membantu proses evakuasi warga," tambahnya.