Joni bocah pemanjat tiang bendera resmi dilantik sebagai Bintara TNI AD. (Instagram)
Ntvnews.id, Jakarta - Kisah inspiratif Joni yang dikenal sebagai "bocah pemanjat tiang bendera" dari Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali mencuri perhatian publik. Joni yang sempat viral pada tahun 2018 karena aksinya memanjat tiang bendera saat upacara HUT ke-73 Kemerdekaan RI, kini resmi dilantik sebagai Bintara TNI AD.
Hal ini diketahui melalui unggahan akun media sosial Instagram @puspentni, pada Rabu, 15 Januari 2025.
"Joni Bocah Pemanjat Tiang Bendera Asal NTT Resmi Dilantik Sebagai Bintara TNI AD," demikian bunyi informasi tersebut.
Baca Juga: Jokowi soal Nasib Joni: Serahkan ke Panglima TNI
Pada Agustus 2018, Joni yang kala itu masih duduk di bangku sekolah dasar menjadi pahlawan dadakan. Upacara peringatan Hari Kemerdekaan di Desa Silawan, Kabupaten Belu, nyaris terganggu akibat tali bendera yang putus. Tanpa ragu, Joni memanjat tiang bendera setinggi 12 meter demi memastikan bendera Merah Putih tetap berkibar.
Lihat postingan ini di Instagram
Aksi heroiknya mendapat perhatian luas, termasuk dari mantan Presiden Indonesia Joko Widodo yang kala itu langsung mengundangnya ke Istana Negara. Joni juga mendapatkan berbagai penghargaan dan dukungan untuk melanjutkan pendidikan serta menggapai cita-citanya menjadi anggota TNI.
Setelah menyelesaikan pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA), Joni memutuskan untuk mengikuti seleksi masuk TNI. Berkat kegigihannya, ia berhasil lulus seleksi dan menjalani pendidikan militer di Pusat Pendidikan Infanteri (Pusdikif) TNI AD di Cipatat, Jawa Barat.
Pada awal Januari 2025, Joni resmi dilantik sebagai Bintara TNI AD dengan pangkat Sersan Dua (Serda). Momen pelantikannya disambut haru oleh keluarga dan masyarakat NTT yang bangga dengan pencapaian pemuda tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
