"Jika ingin melihat keramaian di lantai dansa, datanglah sekitar jam 1 hingga 2 malam. Saat itu, banyak pengunjung yang sudah setengah sadar," katanya.
Karaoke Tiara Glodok Plaza (TikTok)
Windoro juga mengungkapkan bahwa pada masa itu, ekstasi dijual bebas di diskotik dengan harga antara Rp150.000 hingga Rp300.000, tergantung jenisnya. Berbagai jenis ekstasi, mulai dari yang asli Belanda hingga yang lokal, tersedia dengan harga yang cukup terjangkau.
Seiring dengan perubahan nama menjadi Crown pada 2017, perlahan-lahan reputasi tempat tersebut sebagai pusat peredaran ekstasi mulai berkurang, meskipun penjualannya masih ada secara sembunyi-sembunyi.
Namun, menurut informasi beredar, tidak bisa dipungkiri bahwa beberapa pengunjung mengalami overdosis. Banyak di antara mereka yang meninggal setelah dibawa ke Rumah Sakit Husada di Mangga Besar, yang dikenal sebagai tempat penyelamatan bagi pengunjung yang overdosis.
Pada masa pandemi Covid-19, manajemen tidak mampu lagi bertahan dengan biaya operasional yang semakin berat. Setelah sempat dibuka secara sembunyi-sembunyi, pemilik Crown akhirnya memutuskan untuk menjual tempat tersebut, yang kemudian berganti nama menjadi Tiara.