Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai dan Menteri Sosial Saiffulah Yusuf menggelar diskusi penting mengenai isu-isu HAM dan sosial yang berkembang di masyarakat.
Bertempat di Gedung Kementerian Sosial, Jakarta Pusat, Selasa, 21 Januari 2025, dialog ini menegaskan komitmen pemerintah dalam menangani berbagai persoalan hak asasi manusia dengan pendekatan kolaboratif.
Baca Juga: Menteri Sosial Saiffulah Yusuf Tanggapi Kebakaran Hebat di Kemayoran Dini Hari Tadi
Dalam pernyataannya, Menteri Natalius Pigai menyoroti pentingnya sinergi antara kedua kementerian.
"Yang menjadi perhatian, kami akan kerjasama, tentu yang garis depannya adalah Kementerian Sosial. Tapi, kami akan memberi dukungan full." ujar Pigai.
Salah satu hasil yang diharapkan dari kolaborasi ini adalah peraturan parlemen baru terkait hak asasi manusia. Menteri Natalius menjelaskan regulasi ini akan memprioritaskan perlindungan bagi kelompok disabilitas.
Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai, dan Menteri Sosial, Saiffulah Yusuf, di Gedung Kementerian Nasional, pada Selasa, 21 Januari 2025. (Dok.Ntvnews.id/Alber Laia)
"Lalu kami akan menghasilkan peraturan parlemen hak asasi manusia, salah satunya yang memastikan adanya perlindungan terhadap kelompok-kelompok disabilitas." tambahnya.