A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Kemlu Pastikan 1 WNI Tewas dalam Kecelakaan Helikopter di Malaysia - Ntvnews.id

Kemlu Pastikan 1 WNI Tewas dalam Kecelakaan Helikopter di Malaysia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 6 Feb 2025, 22:26
Alber Laia
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Direktur Pelindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha. Direktur Pelindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha. (Dok.Antara)

Ntvnews.id, Malaysia - Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) memastikan bahwa seorang Warga Negara Indonesia (WNI) tewas, dalam kecelakaan helikopter yang terjadi di daerah Bentong, negara bagian Pahang, Malaysia.

Insiden tragis ini melibatkan sebuah helikopter dengan nomor registrasi PK-ZUV yang digunakan untuk pemasangan kabel listrik.

Direktur Pelindungan WNI dan Badan Hukum Internasional (BHI) Kemlu RI, Judha Nugraha, mengungkapkan bahwa Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur segera berkoordinasi dengan otoritas penerbangan Malaysia dan pihak perusahaan pemilik helikopter guna menangani pemulasaran dan repatriasi jenazah korban.

Baca Juga: WNI Korban Penembakan APMM Meninggal Dunia, Identitas Masih Misteri

“Kecelakaan tersebut menyebabkan satu WNI berinisial FRS meninggal dunia,” ujarnya dilansir Antara.

Kepala Polisi Daerah Bentong, Superintendent Zaiham Mohd Kahar, memastikan bahwa korban adalah seorang petugas lapangan berusia 27 tahun berkebangsaan Indonesia.

Ilustrasi mayat. (Antara) Ilustrasi mayat. (Antara)

Berdasarkan laporan dari kantor berita Malaysia, ternama, insiden terjadi ketika helikopter Bell 206L4 tiba-tiba kehilangan kendali saat mempertahankan ketinggian tiga meter untuk pengisian bahan bakar. Kaki helikopter bergesek dengan tempat pendaratan, menyebabkan helikopter terguling dan terbakar.

Halaman
x|close