Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengatakan bahwa AS bakal menjalani hubungan dengan Korea Utara.
"Kami akan menjalin hubungan dengan Korea Utara, dengan Kim Jong Un," kata Trump dalam konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba di Gedung Putih, Jumat 8 Februari 2025, dilansir Antara.
Baca Juga: Filipina Bakal Lakukan Penyelidikan Terkait Pesawat Jatuh yang Tewaskan Tentara AS
Ia mengatakan lebih lanjut, bahwa hubungan dengan petinggi Korea Utara yaitu Kim Jong Un merupakan aset yang sangat berharga bagi semua pihak.
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, telah menandatangani perjanjian pertahanan dengan Rusia yang memungkinkan Korea Utara mengirim pasukannya untuk membantu Rusia dalam konflik dengan Ukraina. Menurut laporan dari kantor berita resmi Korea Utara, KCN (Antara)
"Maksud saya, saya akur dengannya, dia akur dengan saya. Dan itu hal yang baik, bukan hal yang buruk," ungkap Donald Trump mengenai hubungan baik dengan Kim Jong Un.
Sementara itu, PM Jepang Ishiba menegaskan perlunya kedua negara mengatasi program nuklir dan rudal Korea Utara, yang menimbulkan ancaman serius bagi Jepang, AS, dan sekitarnya. "Jepang dan AS akan bekerja sama menuju denuklirisasi penuh Korea Utara," ujarnya.
Trump menjadi presiden AS pertama yang menginjakkan kaki di wilayah Korea Utara pada 2019. Sebagai bagian dari negosiasi dengan Pyongyang mengenai program nuklir dan rudal balistik terlarangnya, ia bertemu dengan Kim di zona demiliterisasi yang memisahkan Korea Utara dan Korea Selatan.