Briptu KH yang Buat Konten Tabrak Bebek Ganti Kambing (TikTok)
Ntvnews.id, Jakarta - Briptu KH, seorang anggota Polda Banten, kini menghadapi konsekuensi akibat video viral yang ia buat bersama rekannya, AG. Video tersebut menampilkan lelucon mengenai "tabrak bebek ganti kambing," yang meskipun bertujuan sebagai hiburan, justru berujung pada penempatan khusus (patsus) di Bidang Propam Polda Banten.
Video berdurasi 58 detik yang diunggah oleh Briptu KH di akun Instagram @folkshit memperlihatkan seorang pria yang mengklaim dirinya ditahan karena menabrak seekor bebek.
Dalam video itu, pria yang mengenakan kaos abu-abu mengungkapkan bahwa ia tidak memiliki dana untuk mengganti bebek yang ditabraknya. Sebagai gantinya, pemilik bebek meminta ganti berupa kambing.
"Biasa pak, nabrak bebek. Nabrak bebek, orangnya minta ganti rugi, cuma ya gimana saya enggak punya uang, nabrak bebek eh minta gantinya kambing. Sayanya enggak mau," ujar pria tersebut dalam video yang mengundang gelak tawa.
View this post on Instagram
Ketika ditanya apakah ia dalam kondisi mabuk saat kejadian, pria itu membantah dan menjelaskan bahwa ia hanya mengantuk ketika mengendarai sepeda motor. Pemilik bebek dalam video tersebut mengungkapkan alasan unik mengapa ia meminta kambing sebagai ganti rugi.
"Kata orangnya kalau enggak saya tabrak bebeknya itu bertelur, nanti menetas, bertelur lagi, netes anak banyaknya. Berhubung saya tabrak, jadi enggak bisa nelor. Minta ganti kambing," jelas pria itu.
Video yang awalnya dimaksudkan sebagai lelucon justru menimbulkan kontroversi. Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Heriyanto, menegaskan bahwa video tersebut memang hanya sebuah guyonan.
“Terkait video viral yang dilakukan oleh Briptu KH perkara nabrak bebek diganti kambing. Berdasarkan keterangan sementara dari terperiksa bahwa video tersebut dibuat hanya untuk lelucon,” ujar Didik.
Ia juga menjelaskan bahwa pria dalam video itu bukanlah tahanan, melainkan rekan dari Briptu KH. Briptu KH, yang terlibat dalam pembuatan video tersebut, kini tengah menjalani pemeriksaan di Bidang Propam Polda Banten.
Briptu KH yang Buat Konten Tabrak Bebek Ganti Kambing (TikTok)
“Karena perbuatan tersebut yang bersangkutan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Saat ini Briptu KH sudah di patsus Bidpropam Polda Banten dalam rangka pemeriksaan,” ungkapnya.
Sebagai konsekuensi atas tindakan yang dianggap tidak bijaksana dalam penggunaan media sosial dan menimbulkan kegaduhan, Briptu KH telah menyampaikan permintaan maafnya.
"Saya mohon maaf atas kecerobohan dan kelalaian saya. Saya minta maaf kepada institusi Polri. Bahwa video saya buat secara tidak sengaja," ujar KH dalam pernyataan yang diunggah di akun TikTok @ykzladu.
Didik juga mengingatkan seluruh anggota kepolisian untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Saat ini, Briptu KH dan AG masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut guna mempertanggungjawabkan tindakan mereka yang telah menyebabkan kegaduhan di media sosial.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
