Ntvnews.id, Jakarta - Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayor Jenderal TNI (Mar) Dr. Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr., Opsla., CHRMP., CRMP. mengerahkan ratusan prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut beserta alutsistanya guna membantu proses evakuasi masyarakat terdampak banjir di Jakarta, Bekasi, Bogor, dan sekitarnya.
Banjir yang melanda wilayah tersebut terjadi akibat curah hujan tinggi sejak Senin malam, 3 Maret 2025.
Pasukan Marinir bersama perlengkapan pendukung diberangkatkan usai melaksanakan sahur dan salat subuh. Mereka membawa berbagai peralatan evakuasi, seperti perahu karet, motor tempel, tangki bahan bakar, dayung, alat selam, perlengkapan mountaineering, serta perangkat komunikasi HT Motorola.
Selain itu, para prajurit juga dilengkapi dengan swimvest dan alat keselamatan lainnya untuk mendukung proses penyelamatan warga yang terjebak banjir.
Marinir bantu evakuasi warga yang terjebak banjir. (Dispen Kormar TNI Angkatan Laut (Bekasi). )
Berdasarkan laporan resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), cuaca ekstrem yang memicu bencana hidrometeorologi ini disebabkan oleh dinamika atmosfer yang meningkatkan intensitas hujan di berbagai wilayah Indonesia.
Di Kota Bekasi, banjir telah merendam tujuh kecamatan, yakni Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Medan Satria, Jatiasih, Pondok Gede, dan Rawalumbu.
Endi menegaskan bahwa pengerahan pasukan ini merupakan bagian dari tugas kemanusiaan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan.
"Ini adalah panggilan tugas dari Ibu Pertiwi. Saudara-saudara kita membutuhkan bantuan, maka laksanakan tugas ini dengan maksimal dan selalu utamakan keselamatan warga," ujarnya dalam keterangannya, Selasa, 4 Maret 2025.